VIVA – Juara One Pride Pro Never Quit, Rudy Gunawan alias Ahong, gagal melaju ke perempatfinal cabang olahraga jiu-jitsu. Bertarung dengan wakil Kyrgyzstan, Abdurahmanhaji Murtazaliev, di nomor newaza kelas -85 kilogram, Minggu 26 Agustus 2018, Ahong kalah dengan skor 0-2.
Ahong mengaku tak terlalu kecewa dengan kekalahannya. Sebab, Ahong mendapatkan banyak pengalaman dari pertarungan melawan Abdurahmanhaji.
"Lawannya juara dunia. Ini kebanggaan bagi saya. Dia memang menyulitkan saya dan tak memberikan kesempatan untuk berdiri demi melepaskan kuncian," kata Ahong kepada VIVA.
Banyak pengalaman yang dipetik Ahong. Menurutnya, itu sangat berguna bagi kariernya di mixed martial arts bersama One Pride.
Dengan gabung ke Timnas jiu-jitsu Indonesia di Asian Games, Ahong mendapatkan banyak ilmu.
"Karena, MMA tak cuma andalkan pukulan saja. Ini modal bagus buat saya," ujar Ahong.
Ahong akan kembali bertarung pada November 2018 nanti. Dia harus menghadapi lawan yang tangguh di perebutan gelar kelas welter, Alwin Kincai.