OnePride – Siapa yang tidak kenal dengan Alwin Kincai di dunia Mixed Martial Arts (MMA). Petarung dari sasana Boss Kickboxing itu merupakan seorang veteran di One Pride MMA.
Alwin Kincai mengawali karier di One Pride MMA sejak tahun 2016. Kala itu, dia bertanding melawan Christian Casino di kelas middleweight (84 kg).
Pada laga debutnya tersebut, Alwin Kincai memenangi pertandingan dengan finish lewat teknik ground and pound di ronde pertama.
Kemenangan tersebut membuat Alwin semakin dikenal sebagai petarung bertubuh besar yang mengerikan. Apalagi, namanya kian mengerikan dengan julukan Macan Kerinci.
Dari 11 pertandingan yang sudah dilakoni di One Pride, Macan Kerinci mengoleksi enam kali kemenangan. Sayangnya, Alwin mengalami keterpurukan setelah empat kali menang beruntun.
Dia mendapatkan rekor buruk di One Pride dengan total mengoleksi lima kali kekalahan. Laga terakhirnya Alwin dipaksa mengakui kehebatan Muhammad Hanwa di kelas welter.
Meski begitu, Alwin masih memiliki semangat membara untuk bertanding di oktagon One Pride MMA. Meskipun sudah tidak berada di usia muda, dia tetap mau melakoni duel dengan siapapun.
Julukan Macan Kerinci yang membuat Alwin Kincai tetap bersemangat bertarung dengan siapapun di oktagon. Dia mengaku, julukan tersebut dipakai karena di wilayahnya Kabupaten Kerinci, Provinsi Jambi masih banyak macan.
"Karena di tempat aku masih banyak binatang buas seperti Harimau dan Macan. Akhirnya saya memutuskan memakai Macan Kerinci saat tanding di One Pride," ujar Alwin kepada Onepride.net, Jumat 25 Maret 2022.
Menurut Alwin, julukan Macan Kerinci sangat terdengar unik. Bukan karena ada nama binatang yang sesungguhnya. Tapi kata "kerinci" diambil dari daerah asalnya di Jambi.
Sehingga Alwin menggabungkan nama julukannya menjadi Macan Kerinci. Meski begitu, dia menyadari kondisinya saat ini sudah berbeda ketika awal-awal dia bertarung di One Pride.
"Sekarang sudah beda kalah terus berturut turut," ungkapnya.
"Kalau sekarang, aku cuma bertahan dan suruh orang mukul sekuat mungkin, itu saja. Kalau berharap untuk menang sudah susah karena sudah lemas turunkan berat badan 1 hari bisa 6 kilogram," sambungnya.
Alwin melanjutkan, bertanding hanya untuk bertahan sampai tiga ronde. Dia menyebut, selalu meminta kepada lawan untuk menghajarnya sekuat mungkin jika berada diposisi ground.
"Aku cuma mau buktikan pukulan ground and pound petarung di tvOne tidak ada yang keras itu aja yang aku tunjuk kan kepada orang-orang," tuturnya.