VIVA – Mantan juara kelas welter Theodorus Ginting melakukan evaluasi pertandingan melawan Windri Patilima di One Pride Mixed Martial Arts (MMA).
Diketahui, Windri memenangkan pertandingan atas Theo dengan kemenangan submission, pada Sabtu 12 Juni 2021. Dengan kemenangan itu, Windri sah menjadi juara baru juara kelas welter.
Diakui Theo, Windri mendaratkan beberapa pukulan yang tepat mengarah ke wajahnya. Kondisi itu bahkan membuat petarung asal Sumatera Utara itu susah recovery.
Hal tersebut yang menjadi bahan evaluasi dan catatan penting Theo agar ke depannya mewaspadai kemampuan Windri.
"Ada beberapa pukulan Windri yang telak banget kena ke saya, dan saya susah recovery. Contohnya ada dua pukulan sampai buat saya jatuh. Hal itu saya patut waspadai," ujarnya kepada Onepride.net.
Selain pukulan, Theo mengaku perlu mewaspadai tendangan back kick dari Windri. Meskipun di awal ronde hal itu bisa diantisipasi, tapi hal itu juga sulit buat recovery.
"Kemudian tendangan berputar itu dari Windri, susah banget recovery dari situ. Saat tanding bisa menahan, namun cukup terasa," ungkapnya.
Karenanya, Singa Karo akan mempelajari serangan-serangan yang dilakukan Windri kepadanya. Hal itu bisa menjadi modal untuk duel rematch melawan Windri.
"Yang penting, saya siap ujungnya kembali rematch lagi. Entah saya harus memperbaiki peringkat lagi atau langsung juga bukan hal yang masalah. Karena saya harus membayar kesalahan saya kemarin," katanya.
Di sisi lain, Theo sudah enggan menanggapi komentar warganet yang mencibir dirinya atas sikapnya meremehkan saat melawan Windri. Menurutnya, warganet berhak mengomentari apapun atas pertandingan itu.
"Lagipula, apapun yang saya ungkapkan tidak akan mengubah apapun. Saya bakal tetap menjadi hinaan kok sekarang ini. Itu hal yang biasa di dalam bisnis fight ini," tuturnya.
Ditambahkannya, semua orang akan memuji di saat fighter berada di atas angin di panggung One Pride MMA itu.
"Di saat kita lagi di atas semua orang kan memuji kita. Namun, sebaliknya saat kita berada di bawah semua orang menginjak-injak kita. Itu hal yang wajar," sebutnya.
