VIVA –Juara kelas featherweight, Aep Saepudin mengajak para fighter di One Pride Mixed Martial Arts (MMA) untuk melakukan vaksinasi COVID-19.
Dengan sudah di suntik vaksin, Aep mengungkapkan, bukan hanya mendukung pemerintah dalam penanganan wabah Coronavirus Disease 2019 itu.
Tapi, dia menyebut, dengan vaksin bisa membuat upaya dalam pemenuhan kekebalan tubuh. Karena itu, Aep mengaku sudah di suntik vaksin pada dosis pertama.
"Ayok jangan lupa vaksin. Saya baru saja vaksin tahap pertama. Nanti tanggal 16 Agustus melanjutkan dosis kedua," ujar saat berbincang-bincang pada Onepride.net, Selasa 27 Juli 2021.
Aep menceritakan, tidak merasakan sakit ketika di suntik vaksin. Namun, usai di vaksin, dia merasa tangannya pegal.
"Sakit sih tidak, cuma pegal saja tangan. Sehabis disuntik saya langsung pegal. Mungkin itu kayaknya kena otot si jarum suntiknya," ungkap Aep.
Kendati demikian, petarung asal Kecamatan Rancah, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat itu menuturkan bahwa rasa pegal hanya berlangsung satu hari.
"Pegalnya sehari. Besoknya sudah hilang kok. Enggak ada efek demam dan lainnya," tutur Aep.
Terlepas dari itu, Aep sama seperti kebanyakan orang lainnya, yaitu sempat dilanda rasa khawatir disuntik vaksin COVID-19.
Namun, dia mengatakan, rasa takut itu hilang dengan berpikir positif dan percaya bahwa tidak akan terjadi apa-apa pada dirinya.
"(Awalnya) saya rada-rada ngeri sih. Karena jarang di suntik, sekalinya disuntik jadi rasa gimana gitu. Tapi, akhirnya beranikan diri dan bersyukur tidak apa-apa," jelasnya.