VIVA – Pesilat bebas, Daniel Martiemus mengungkap hasil manis yang didapat saat mengalahkan Fitra Taufiana. Pukulan telak yang dilepaskan Daniel membuat Fitra roboh pada ronde ke-3, di Fight Night 50 One Pride Mixed Martial Arts.
Penampilan memukau ditunjukkan oleh Daniel di One Pride MMA. Dia menyelesaikan pertandingan silat bebas dengan kemenangan KO, lantaran musuhnya terkena pukulan telak di ronde 3. Hasil ini membuat Daniel cukup senang.
Usai laga, Daniel menjelaskan bahwa lawannya kurang latihan. Pada saat ronde pamungkas, Fitra sudah kewalahan, sehingga Daniel memanfaatkan untuk merobohkannya lewat satu pukulan telak.
"Menurut saya, latihannya masih kurang. Menekan nafasnya. Jadi di saat ronde-ronde terakhir, kelihatan napasnya sudah agak habis. Di saat itulah saya mengambil kesempatan untuk menekan dia," ujar Daniel usia laga.
Daniel mengakui sempat juga terkena pukulan keras. Namun hal itu juga dibalasnya. Bahkan, Daniel mencakar bagian hidung Fitra sampai mengalami luka. Selain itu, Daniel juga mengeluarkan jurus sabetan silat pada Fitra.
"Tadi tuh sabetan. Karena wajib mengeluarkan pukulan silat, yaitu sabetan," ungkap Daniel.
Kemenangan tersebut membuat Daniel cukup puas. Dia berterima kasih pada Tuhan yang telah memberikan napas kehidupan, kekuatan, dan kesehatan sampai dirinya memenangkan pertandingan.
"Terima kasih juga pada keluarga di rumah yang telah mendukung, dan semuanya," tutupnya.
Dalam laga yang disiarkan tvOne, Sabtu malam, 16 Oktober 2021, kedua petarung sudah saling jual beli tendangan di awal ronde pertama. Bahkan, mereka saling baku pukul dalam pertarungan striking.
Daniel mendapatkan momentum melepaskan pukulan keras mengarah ke wajah Fitra. Pukulan itu cukup telak hingga Fitra terpojok di sudut oktagon One Pride MMA.
Tak hanya itu, Daniel juga melepaskan tendangan cukup keras mengenai bagian perut Fitra. Sementara Fitra melakukan serangan yang tak cukup efektif, sehingga tak membuat Daniel tertekan. Hingga akhirnya ronde pertama berakhir.
Dilanjutkan ronde kedua, kedua petarung semakin sengit jual beli pukulan dan tendangan. Bahkan, sering kali Daniel membanting Fitra hingga jatuh tersungkur. Sialnya, Daniel mendapat kartu kuning karena dianggap melanggar dengan menendang Fitra saat di bawah.
Pada ronde ketiga, petaka muncul terhadap Fitra. Dia mendapatkan serangan bertubi-tubi oleh Daniel sampai terpojok ke sudut oktagon. Beberapa pukulan telak dari Daniel mengenai wajah Fitra.
Pukulan telak Daniel itu ternyata membuat Fitra roboh. Dia terjatuh hingga tak bisa bangun kembali. Wasit memberhentikan pertandingan tersebut dan kemenangan jatuh pada Daniel di ronde ke-3.
