JAKARTA – Juara bertahan divisi flyweight One Pride MMA, Suwardi, salah satu petarung hebat dan berbakat dalam dunia combat sport Mixed Martial Arts yang dimiliki Indonesia saat ini. Selama 9 tahun berkarier di MMA, ia cuma kalah dengan dua petarung ini. Siapakah mereka?
Petarung asal Magetan Jawa Timur itu telah berkarier di ajang One Pride MMA sejak 2016 silam. Selama karirnya itu, fighter berjuluk Becak Lawu ini telah melakoni 18 pertandingan.
Tercatat selama bertanding Suwardi mampu meraih 15 kali kemenangan dan 3 kalah. Namun dari catatan itu hanya dua orang yang mampu mengalahkan Suwardi.
Mereka adalah dua petarung yang memiliki nama depan huruf R, yaitu Rama Supandhi dan Rudy Agustian.
Suwardi pertama kali menelan kekalahan saat bertemu Rudy Agustian dalam ajang One Pride MMA 14 pada 2017 silam.
Saat itu Rudy mampu mengalahkan Suwardi dengan kemenangan split decision atau keputusan juri usai keduanya bertarung selama lima ronde.
Merasa laga belum tuntas, Suwardi pun meminta rematch dengan Rudy. Selang setahun, keduanya pun akhirnya kembali bertemu di atas oktagon One Pride MMA.
Kali ini tak sampai lima ronde, Suwardi berhasil mencekik Rudy Agustian dari belakang dengan teknik rear naked choke di ronde 3.
Kemenangan itu sekaligus membuat Suwardi menjadi juara nasional divisi flyweight. Kemudian langkah Becak Lawu tak bisa dihentikan karena semua lawan-lawan dibekuk yang datang menghadang.
Akan tetapi, pada 2020 di ajang One Pride MMA 36, Rama Supandhi datang menghentikan dominasi kemenangan Suwardi.
Petarung berjuluk Hellboy itu mengalahkan Suwardi dengan kuncian rear naked choke di ronde 3. Hasil ini membuat Rama menjadi juara baru divisi flyweight.
Sementara Suwardi mulai merintis lagi setelah kekalahan itu. Ia berhasil menang dua kali berturut-turut hingga akhirnya kembali dipertemukan dengan Rama Supandhi.
Berharap bisa membalaskan kekalahannya, sekaligus kembali mendapat sabuk juara flyweight, Suwardi ternyata gagal menang dari Rama di pertemuan kedua.
Ya, Rama Supandhi kembali mengalahkan Suwardi yang kali ini melalui hasil keputusan juri atau decision. Sampai akhirnya, Suwardi berhasil merebut sabuk juara flyweight namun dari tangan Jeremia Siregar.
Hingga kini Suwardi tak terkalahkan dan sudah mendapatkan sabuk abadi divisi flyweight.
"Selama berkarir di One Pride, yang namanya pertandingan ada kalah dan menang. Itu sangat normal,” ujar Suwardi saat dihubungi onepride.net dari Jakarta, Jumat 7 Februari 2025.
“Kalau saya setiap menang intinya biar memotivasi anak-anak muda petarung yang sedang meniti karier di One Pride, oh bisa nggak sih mengalahkan Suwardi.”